“Berani meluruskan, yang benar katakan benar, yang salah katakan salah. Jangan dibalik-balik yang benar dikatakan salah, yang salah dikatakan benar,” tutur Presiden.
Kepala Negara menegaskan, urusan politik jangan sampai memecah belah bangsa. Modal dan aset terbesar bangsa ini yaitu persatuan, kerukunan, persaudaraan di antara anak bangsa.
”Sangat rugi besar kalau gara-gara urusan politik antarteman tidak saling bicara,” ujarnya. Menurut Jokowi, harus ada kedewasaan dan kematangan politik tentang bagaimana memilih seorang pemimpin baik di daerah di provinsi maupun di tingkat nasional.