Adapun Tri menjelaskan bahwa PT Gag Nikel beroperasi kembali pada Rabu (3/9/2025). Sebelumnya, perusahaan sempat berhenti beroperasi pada Juni 2025 karena dinilai merusak kekayaan alam.
“Sudah, setahu saya (PT Gag Nikel beroperasi kembali). Per hari Rabu,” katanya dikutip dari Antara.
Sementara itu, Presiden Prabowo sebelumnya telah mencabut izin kepada keempat perusahaan nikel di Raja Ampat, yaitu PT Anugerah Surya Pratama (ASP), PT Mulia Raymond Perkasa (MRP), PT Kawei Sejahtera Mining (KSM), PT Nurham. Keempatnya dinilai melakukan pelanggaran terkait ketentuan lingkungan hidup.