Menurutnya, program ini terbuka juga untuk perseorangan dan tidak hanya terbatas pada alat-alat medis atau kebutuhan pokok, tapi juga bisa alat elektronik, seperti komputer.
"Untuk perusahaan telekomunikasi mungkin bisa mendonasikan laptop," ucapnya. Karena, seperti diketahui banyak anak-anak yang kesulitan belajar dari rumah karena tidak memiliki fasilitas," ungkapnya.