Angela mendorong mahasiswa untuk tidak terpaku pada metode konvensional, melainkan aktif mempelajari berbagai tools baru yang relevan dengan perkembangan industri. Menurutnya, pembelajaran di kelas perlu dilengkapi dengan praktik langsung di lapangan agar lulusan siap bersaing di dunia kerja.
"Di UNTAR, kami berdiskusi tentang bagaimana kurikulum bisa relevan dengan dunia kerja. Kalau bisa, langsung praktik. Kami di MNC Group juga siap membuka peluang magang dan bentuk kerja sama lainnya," ujarnya.
Kuliah umum ini juga menjadi momentum penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara MNC Group dan UNTAR. Melalui MoU tersebut, kedua pihak berkomitmen memperkuat sinergi antara dunia industri dan akademisi, termasuk pengembangan program magang, riset bersama, dan pelatihan.
Angela menegaskan, kerja sama semacam ini penting untuk menjembatani kesenjangan antara teori di kampus dan praktik di industri.
“Dunia kerja membutuhkan SDM yang siap pakai, dengan talenta yang terus berkembang. Jangan sampai ada gap antara akademik dan dunia kerja,” katanya.