Lebih lanjut, Eks Mendikbud itu menekankan TIM tak boleh dijadikan tempat meraup keuntungan atau dikomersilkan.
"Tempat ini tidak boleh dijadikan sbg tempat mencari keuntungan. karena di sini bukan soal keuntungan. Kita ingin kebudayan kesenian sebagai kehidupan bukan semata-semata sebagai penghidupan. Banyak sekali yang menempatkan kesenian kebudayaan sebagai penghidupan. Kita ingin sebagai kehidupan di tempat ini. Karena itu, pemerintah harus mengalokasikan anggaran yang cukup sehingga kegiatan seni dan budaya bisa berkembang dengan baik. salah satunya di TIM," tuturnya.
Turut hadir Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Komisaris Utama (Komut) PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Hamdan Zoelva, Dirut Jakpro Widi Amanasto dan Ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) Danton Sihombing.