Apa Judul Skripsi Jokowi? Ini Fakta dan Kaitannya dengan Isu Ijazah Palsu

Komaruddin Bagja
Apa Judul Skripsi Jokowi? (Foto: UGM)

JAKARTA, iNews.id - Apa judul skripsi Jokowi? Pertanyaan ini semakin ramai diperbincangkan di tengah maraknya isu ijazah palsu yang menimpa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo. Tuduhan bahwa ijazah Jokowi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) tidak asli telah memicu kontroversi dan gugatan hukum di berbagai daerah, meskipun pihak Jokowi dan UGM secara tegas membantah dan menyatakan ijazah tersebut asli. 

Di tengah polemik ini, mengetahui judul skripsi Jokowi menjadi penting sebagai bukti konkret perjalanan akademisnya yang sah dan tidak terbantahkan.

Apa Judul Skripsi Jokowi?

Dilansir iNews.id dari laman resmi Universitas Gadjah Mada (UGM), skripsi Jokowi berjudul "Studi Tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis Pada Pemakaian Akhir di Kotamadya Surakarta."

Dalam foto skripsi yang ditampilkan oleh UGM, nampak di bagian bawah terdapat tahun pembuatan yakni 1985. 

Skripsi ini meneliti pola konsumsi kayu lapis di Surakarta, kota kelahiran Jokowi. Topik ini sangat relevan dengan latar belakang Jokowi yang pernah berbisnis mebel dan kayu lapis sebelum menjadi pejabat publik. Penelitian ini menggambarkan bagaimana kayu lapis digunakan dalam berbagai produk akhir dan bagaimana pola konsumsi tersebut memengaruhi industri lokal.

Latar Belakang Skripsi Jokowi

Jokowi memilih topik ini karena memiliki pengalaman langsung di bidang industri kayu dan mebel. Sebelum terjun ke dunia politik, Jokowi dikenal sebagai pengusaha mebel yang sukses di Solo. 


Kontroversi Huruf Times New Roman di Skripsi Jokowi

Guru Besar Hukum Pidana UGM, Marcus Priyo Gunarto,mengatakan terkait dugaan keaslian skripsi atau ijazah yang menggunakan font Times New Roman atau jenis huruf yang menyerupainya. 

Menurutnya, bahwa Rismon Hasiholan Sianipar  seharusnya tidak hanya meneliti dokumen milik Joko Widodo saja. Ia menekankan pentingnya melakukan perbandingan dengan skripsi dan ijazah milik lulusan lain dari Fakultas Kehutanan UGM, bahkan dari tahun-tahun sebelum kelulusan Joko Widodo.

 “Apakah kemudian yang memiliki kemiripan, lalu dianggap palsu semua? Itu kesimpulan bukan seorang akademisi. Karena skripsi maupun ijazah banyak ditemukan di UGM dengan menggunakan huruf time new roman atau huruf yang hampir mirip dengannya,” kata Marcus. 

Selain itu, Marcus menyayangkan masih adanya tudingan yang menyebut UGM melindungi Joko Widodo terkait dugaan ijazah dan skripsi palsu. Menurutnya, tuduhan semacam itu tidak berdasar.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Nasional
2 jam lalu

Alasan Roy Suryo Cs Dicekal ke Luar Negeri

Nasional
12 jam lalu

Roy Suryo Cs Ogah Mediasi, Kuasa Hukum: Itu Deklarasi Pengkhianatan

Nasional
1 hari lalu

Bonjowi Pertanyakan Jokowi Enggan Buka Ijazah ke Publik: Kenapa Disembunyikan? 

Nasional
1 hari lalu

Pakar Hukum Pidana Nilai Pernyataan UGM Bantah Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi secara Substansi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal