Bapak dan Anak Terjaring OTT, Keduanya Cagub dan Wali Kota Kendari

Richard Andika Sasamu
Wali Kota Kendari Adriatma Dwi Putra terjaring operasi tangkap tangan (OTT) bersama ayahnya, Asrun. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id – Mantan Wali Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) Asrun dan putranya yang menjabat sebagai Wali Kota Kendari, Adriatma Dwi Putra, terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Asrun juga diketahui sebagai salah satu calon gubernur (cagub) yang akan bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah Sulawesi Tenggara (Pilkada Sultra) 2018. Bersama anaknya, Asrun masih diperiksa oleh tim penyidik KPK. Hingga malam ini, KPK belum menggelar memberikan keterangan resmi mengenai dugaan korupsi yang menyeret keduanya.

Ketua KPK Agus Rahardjo baru membenarkan bahwa tim satgas penindakan KPK sedang melakukan giat di wilayah Kendari, Sulawesi Tenggara. Sejumlah pihak diamankan dalam kegiatan tersebut.

"Betul, sedang ada kegiatan penyelidikan di wilayah Sulawesi Tenggara (Kendari)," ujar Agus saat dikonfirmasi, Rabu (28/2).

Bersama Asrun dan Adriatma Dwi Putra, KPK dikabarkan menangkap tujuh orang lainnya yang diduga terlibat. Mereka adalah Harun Al Rasyid, Roy Riady, Leonita, La Ode Idhul, Fernanda Ari Mukti, Fatmawati  Faqih, Hasmun Hamzah, dan Wahyu Ade Pratama.

Editor : Azhar Azis
Artikel Terkait
Nasional
2 bulan lalu

Ketua KPK soal Eks Wamenaker Noel Klaim Tak Kena OTT: Bantahan Hak Tersangka

Nasional
2 bulan lalu

Respons KPK soal Eks Wamenaker Noel Ebenezer Bantah Kena OTT

Nasional
2 bulan lalu

Wamenaker Noel: Saya Tidak Di-OTT KPK, Bukan Kasus Pemerasan!

Nasional
2 bulan lalu

Breaking News: Wamenaker Noel Jadi Tersangka usai Kena OTT KPK

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal