Biaya Haji Diusulkan Naik Jadi Rp69 Juta, Kemenag: Tak Ada Niat Memberatkan

Widya Michella
Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief menyampaikan kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 2023 sebesar Rp69,1 juta dari Rp39,8 juta per jemaah masih berupa usulan. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief menyampaikan kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 2023 sebesar Rp69,1 juta dari Rp39,8 juta per jemaah masih berupa usulan. Dia mengatakan pihaknya hingga kini masih mencari angka proposional agar tak memberatkan calon jamaah haji tahun ini. 

"Kami sampaikan juga, ini usulan. Kita masih mencari untuk menemukan angka proporsionalnya berapa untuk tahun ini. Tahun depan kita juga akan membangun forecastingnya. Kira-kira inflasinya berapa," kata Hilman di Jakarta, Selasa, (24/1/2023).

Lebih lanjut terkait perubahan besaran komposisi dalam Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1444H/2023M menjadi 70 persen Bipih dan 30 persen nilai manfaat menurutnya merupakan angka yang ideal. Sebab kenaikan itu sejalan dengan naiknya sejumlah komponen layanan haji mulai dari Akomodasi, Konsumsi, transportasi baik selama di Arab Saudi, baik Jeddah, Mekkah maupun Madinah. 

"Kami menawarkan satu formula yang ideal untuk kelanjutan dana haji, bukan hanya untuk yang akan berangkat besok, tapi juga untuk tahun berikutnya," ujarnya.

Selain itu, usulan biaya haji 2023 itu juga turut memperhatikan komponen kurs dolar dan kurs riyal. Sehingga asumsi yang digunakan yaitu Rp15.300 untuk kurs 1 dolar Amerika, dan Rp4.080 untuk kurs 1 riyal Arab Saudi.

"Kita masih mencari solusi dan rasionalisasi bersama. Kita harus punya empati dan simpati bagaimana kita memiliki pembiayaan haji yang berkeadilan dan berkelanjutan untuk semua antrean jamaah haji Indonesia," kata dia.

"Insya Allah dari pemerintah, Kementerian Agama Republik Indonesia tidak ada niatan untuk memberikan biaya yang memberatkan, tapi kita juga mendorong calon jemaah untuk bersiap-siap semuanya, termasuk bersiap keuangan, fisik, kesehatan, dan sebagainya. Karena kita ingin mendorong konsep istitha’ah (kemampuan) berhaji, orang yang mampu," katanya.

Diketahui, Kementerian Agama (Kemenag) telah mengusulkan  biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) tahun 1444 Hijriah/2023 Masehi oleh menjadi Rp98,89 juta per jemaah, naik Rp514.880 dibanding tahun lalu.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Nasional
4 jam lalu

Ditjen PHU Kemenag Resmi Dibubarkan, Pegawai bakal Dialihkan ke Kemenhaj

Nasional
8 jam lalu

Angka Perceraian Menurun, Menag Klaim Berkat Bimbingan Perkawinan

Nasional
6 hari lalu

Menhaj Sebut Biaya Haji 2026 Tinggal Tunggu Keppres

Nasional
6 hari lalu

Jemaah Haji 2026 Mulai Berangkat 22 April, Ini Jadwal Lengkap Hingga Pemulangan  

Nasional
6 hari lalu

Jadwal Pelunasan Haji 2026 Dimulai 19 November 2025 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal