"Ikatan persaudaraan itu dikenal "Navy Brotherhood" dengan turut merasakan duka mendalam yang sedang dirasakan oleh rakyat Indonesia khususnya TNI AL," katanya.
Menyikapi hal tersebut, Komandan KRI SIM-367 langsung membalas perhatian mereka dengan mengirimkan berita suara kepada komandan kapal perang Turki. Selain itu, dirikimian pula balasan tertulis resmi via surat elektronik kepada seluruh kapal yang telah bersimpati atas kejadian tenggelamnya KRI Nanggala-402.
"Meskipun saat ini situasi sedang berkabung atas tenggelamnya KRI Nanggala-402 dan masih dalam kondisi pandemi Covid-19, seluruh prajurit KRI SIM-367 selalu semangat dan bertugas secara profesional. Tetap utamakan keselamatan, safety is paramount dan Zero accident," ujarnya.