BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis 93S, Waspada Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

Binti Mufarida
Ilustrasi hujan. (Foto: MPI)

JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi Bibit Siklon Tropis 93S hingga Madden Julian Oscillation (MJO). Fenomena itu berpotensi menyebabkan cuaca ekstrem hingga 20 Desember 2024.

Hasil pemantauan cuaca menunjukkan Bibit Siklon Tropis 93S terdeteksi di Samudra Hindia selatan Jawa. Meskipun demikian, fenomena ini bergerak menjauhi wilayah Indonesia ke barat daya.

“Terpantau pula sirkulasi siklonik di Laut Natuna Utara yang mampu menghalangi aliran massa udara dari Benua Asia untuk mencapai wilayah Indonesia bagian selatan. Meskipun demikian, Madden-Julian Oscillation (MJO) yang telah aktif di wilayah Indonesia sejak Bulan November 2024, diprakirakan masih akan aktif di wilayah Indonesia hingga seminggu ke depan,” tulis BMKG dalam keterangannya, dikutip Sabtu (14/12/2024).

Fenomena ini, kata BMKG, didukung aktivitas Gelombang Rossby, Gelombang Kelvin, Gelombang Low Frekuensi, serta potensi pembentukan bibit dan siklon tropis di sekitar wilayah Indonesia yang masih cukup tinggi, sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan cuaca signifikan.

BMKG melaporkan sekitar 19 persen wilayah Indonesia berada pada puncak musim hujan pada Desember 2024. Dengan MJO dan gelombang atmosfer yang masih cukup signifikan, maka potensi cuaca ekstrem juga akan tetap terjadi.

“Kondisi ini tentu saja menjadi ancaman bagi sebagian besar penduduk Indonesia, khususnya yang berada di daerah rawan. Risiko banjir lahar juga masih ada akibat hujan sangat lebat di sekitar aliran sungai wilayah gunung berapi aktif,” tulis BMKG.

Oleh karena itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem. Disarankan untuk selalu memantau informasi terkini melalui kanal resmi BMKG guna melakukan langkah antisipasi yang tepat.

BMKG pun memantau sejumlah fenomena atmosfer yang diperkirakan akan memengaruhi pola cuaca di Indonesia selama sepekan ke depan. Fenomena tersebut di antaranya MJO yang saat ini masih berada di fase 5 dan aktif bergerak melintasi Indonesia dari barat ke timur.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Megapolitan
3 jam lalu

Pesan Pramono ke 11 Pejabat Baru Pemprov DKI: Antisipasi Cuaca Ekstrem saat Nataru!

Nasional
24 jam lalu

Antisipasi Hujan Ekstrem, Operasi Modifikasi Cuaca di Sumatra Digencarkan

Nasional
2 hari lalu

BMKG Ungkap 14 Zona Merah Megathrust, Anggota DPR Desak Kewaspadaan Nasional

Buletin
2 hari lalu

Penumpang Adu Mulut dengan Maskapai Usai 18 Jam Tertahan di Bandara Sorong

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal