Menurut Sidiq, pengelolaan hotel bukan dimaksudkan untuk membangun hotel di Arab Saudi. Selain biayanya sangat mahal, secara perundangan-undangan di Arab Saudi juga tidak memungkinkan.
Model bisnis perhotelan yang mungkin diterapkan adalah kontrak jangka panjang hotel selama musim haji. Pengelolaan gedung dan manajemen dipegang BPKH Limited.
"Bangunan itu kita kelola sendiri dengan operator, manajemen hotel kita kelola sendiri sehingga bisa menciptakan hotel yang berkuasa untuk warga Indonesia dan secara benefitnya juga cukup bagus, ditambah lagi nilai investasinya masih acceptable, masih memungkinkan," katanya.