Brigjen Pol Setyo Budiyanto Terpilih Jadi Direktur Penyidikan KPK

Raka Dwi Novianto
Gedung KPK. (Foto: ist)

JAKARTA, iNews.id - Posisi Direktur Penyidikan (Dirdik) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali terisi. Posisi tersebut ditempati Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi Setyo Budiyanto usai mengikuti tahapan seleksi yang dilangsungkan lembaga antirasuah tersebut beberapa waktu lalu.

Dirdik KPK kosong sejak Mei lalu usai Dirdik sebelumnya RZ Panca Putra ditarik Polri. Penarikan Panca berdasarkan Surat Nomor B/2029/V/KEP/2020/SSDM yang dilayangkan pada Selasa, 5 Mei 2020.

Terpilihnya Setyo menjadi Dirdik KPK berdasarkan surat pimpinan KPK RI Nomor R/1812/KP.01.01/01-54/09/2020 tertanggal 18 September 2020 yang ditandatangani langsung Ketua KPK Firli Bahuri. Surat tersebut perihal pemberitahuan hasil seleksi dan panggilan bergabung bagi calon Pegawai Negeri yang dipekerjakan di KPK berasal dari Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Dalam tahapan seleksi tersebut, Setyo berhasil mengungguli dua kandidat lainnya. Yakni, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol Didik Agung Widjanarko dan Widyaiswara Muda Sespimti Polri, Kombes Pol Nazirwan Adji Wibowo.

"Dari 10 kandidat Dirdik, yang lanjut ke tahapan berikutnya yakni 3 orang yaitu Setyo Budiyanto, Nazirwan Adji Wibowo dan Didik Agung Widjanarko," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara KPK, Ali Fikri dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (21/7/2020).

Selain Setyo, dalam surat tersebut terpilih juga 5 anggota Polri yang akan bekerja di lembaga antirasuah sebagai Koordinator Wilayah (Korwil). Mereka yakni Kombes Pol Didik Agung Widjanarko, Kombes Pol Agung Yudha Wibowo, Kombes Pol Bahtiar Ujang Purnama, Kombes Pol Kumbul Kusdwijanto Sudjadi dan Kombes Pol Yudhiawan.

"KPK juga mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai iklan-iklan rekrutmen yang mengatasnamakan KPK. Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, masyarakat dapat menghubungi call center KPK di nomor 198," kata Ali.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
4 jam lalu

Bupati Bekasi Ade Kuswara dan Ayahnya Jadi Tersangka KPK, Langsung Ditahan

Nasional
5 jam lalu

Kajari HSU Peras Kadis Pendidikan hingga PU, Ancam bakal Diproses Hukum

Nasional
6 jam lalu

KPK Sebut Kasi Datun Kejari Hulu Sungai Utara Kabur saat OTT di Kalsel

Nasional
6 jam lalu

Bupati Bekasi Ade Kuswara dan Ayahnya Terima Rp9,5 Miliar, tapi Proyek Belum Mulai

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal