Dia memastikan, hubungan diplomatik antara Indonesia dan Brasil tetap terjaga dengan baik. Presiden Prabowo Subianto, kata dia, disebut sudah membahas isu ini dalam komunikasi dengan pemerintah Brasil.
"Percayalah, pemerintah Brazil dan kita, Bapak Presiden di sana sudah bicara masalah ini. Kita menjaga hubungan baik," katanya.
Sebelumnya, Menko Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menegaskan bahwa tidak ada nota diplomatik resmi dari pemerintah Brasil terkait kasus Juliana. Lembaga yang mendorong tuntutan hukum disebut merupakan organisasi independen HAM.
“Yang bersuara lantang atas insiden kematian Juliana Marins ini adalah pembela HAM dari The Federal Public Defender's Office of Brazil (FPDO), sebuah lembaga independen,” jelas Yusril.
Langkah pemerintah dalam memperketat SOP keselamatan di kawasan wisata gunung diharapkan dapat mencegah terulangnya insiden serupa di masa mendatang.