Cerita Saksi Hidup Gempa dan Tsunami Banyuwangi 1994, Terseret Arus hingga Panjat Pohon

Binti Mufarida
BNPB mengadakan kegiatan Refleksi Gempa Tsunami 1994 Kabupaten Banyuwangi. (Foto BNPB).

Sementara itu Eko yang juga salah satu korban selamat, mengatakan rumahnya terhantam ombak dua kali, hantaman pertama rumah masih bisa bertahan namun sudah banyak kerusakan, hantaman kedua langsung meluluhlantahkan rumah. Setelah itu dirinya berenang mengikuti arus air dan menyangkut di kayu serta jerigen yang cukup besar yang dapat menyebabkan dirinya mengapung.

Berdasarkan cerita pengalaman dari beberapa warga yang selamat, ada hal-hal yang dapat dijadikan pembelajaran dan bekal bagi masyarakat.

Antara lain dengan melakuan mitigasi berbasis vegetasi, yaitu melakukan penanaman pohon yang berakar kuat serta kokoh guna menjadi tempat untuk berlindung ketika tsunami datang. 

Dapat juga dengan menyediakan lahan untuk Hutan Pantai yang berisikan Pohon Kelapa, Pohon Cemara, Pohon Pule, Pohon Ketapang, Pohon Mahoni dan Pohon Beringin yang juga dapat dimanfaatkan untuk penahan arus gelombang dan sebagai tempat berlindung. Selain itu penanaman Mangrove sebagai salah satu upaya pemecah dan penahan gelombang tsunami

Kemudian saat diterjang tsunami, dapat berenang mengikuti arus dan mencari sesuatu yang dapat dipergunakan untuk mengapung. Seperti kayu, material rumah, jerigen, galon, dan benda apapun yang bisa menahan agar tidak tenggelam. Atau menaiki pohon yang diperkirakan kuat diterjang oleh gelombang tsunami.
 

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Update Korban Longsor Cilacap, 3 Jenazah Kembali Ditemukan Total 16 Tewas

Nasional
5 hari lalu

Presiden Prabowo Beri Atensi Bencana Longsor di Cilacap, Minta Penanganan Darurat Optimal

Nasional
15 hari lalu

Korban Hilang Banjir Bandang di Nduga Papua Bertambah jadi 23 Orang 

Nasional
15 hari lalu

Nggak Hanya Surabaya, Prabowo Minta Whoosh Diperpanjang sampai Banyuwangi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal