Gaya pegas yang terjadi belum tentu karena benda memiliki sifat elastis, berikut ini beberapa contoh benda yang memiliki gaya pegas dan digunakan dalam kebutuhan sehari-hari, antara lain:
-Jam kasa memiliki nilai gaya pegas yang berfungsi untuk memberikan informasi lokasi kapal pada saat berada di tengah laut.
-Sambungan komponen persneling pada kendaraan memanfaatkan gaya pegas untuk dapat bekerja dengan baik.
-Teleskop memiliki sistem kerja yang dapat digunakan untuk melihat benda luar angkasa agat terlihat lebih dekat.
-Mikrosop berfungsi untuk melihat benda atau komponen kecil yang tak tampak kasat mata.
-Ayunan juga menerapkan sistem gaya pegas.
-Alat ukur gravitasi bumi juga menggunakan pegas.
Demikianlah penjelasan mengenai gaya pegas, rumus, dan contohnya yang mudah dipahami dan dipelajari.