Tasya : Ooh iya kita dulu sahabat, tapi sekarang kita menemukan sahabat yang sebenarnya, bukan kalian
Nova : Ya udah yuu kita jalan, keburu hujan nih. Jo, ikut kita yuu ?
Johanes : Ga usah makasih
Nova : Iih ayoo dong Jo, mau ya?
Evan : Yee ko maksa sih
Vira : Yuu aah, kita duluan ya guys, by
(Tasya, Vira dan Nova meninggalkan panggung)
Lulu : Cha, ga usah masukin ke hati ya, mungkin dia cuma becanda
Johanes : Iya, cuekkin ajalah cha, kan masih ada aku ? hehe
Echa : Pulang yuu, aku pengen istirahat
Lulu : Ya udah yuu, tapi jangan sedih gitu dong cha
(Para pemain meninggalkan panggung)
Naskah drama Natal tentang kasih persaudaraan yang berjudul "Apakah Hidup Ini Adil?" ini merupakan drama musikal. Cocok jika kalian ingin mementaskannya dengan teman-teman di gereja.
Narator : Terkadang kita tak pernah bisa menebak jalan hidup kita ke depan, jalan persahabatan kita dengan teman, karena tak ada sebuah persahabatan yang mulus tanpa cobaan.
(Di rumah Echa, Echa merenung sendirian)
Echa :(Nyanyi Lagu Allah Peduli)
Banyak perkara
Yang tak dapat kumengerti
Mengapakah harus terjadi
Didalam kehidupan ini
Satu perkara
Yang kusimpan dalam hati
Tiada satupun kan terjadi
Tanpa Allah perduli
Mama : (masuk panggung, kemudian ikut nyanyi bareng sambil menghampiri Echa)
Reff :
Allah mengerti, Allah perduli
Segala persoalan yang kita hadapi
Tak akan pernah dibiarkannya
ku bergumul sendiri.
S'bab Allah mengerti
Echa : Mamaa (peluk mama)
Mama : Kamu kenapa sayang ? Ada masalah apa ?
Echa : Echa gapapa ko ma
Mama : Ga usah boong sama mama, sini cerita sama mama
Echa : Ma, memangnya kalau mau punya temen deket harus jadi orang kaya dulu ya ma ?
Mama : Kok ngomongnya gitu ? Siapa yang bilang gitu ?
Echa : Tadi Tasya sama Vira bilang, katanya mereka sebulan ini pergi jalan-jalan, shopping bareng Nova temen baru kita yang anak orang kaya itu ma, makanya mereka ga pernah main lagi sama aku, soalnya aku ga mungkin bisa ikutin gaya mereka, karena aku kan ga punya uang banyak ma
Mama : Sayang, dengerin mama, ketika kita tidak berkelimpahan harta bukan berarti semuanya berakhir, masih ada teman yang lain yang mungkin lebih menerima kita apa adanya, yang lebih mengerti keadaan kita