JAKARTA, iNews.id - Contoh teks eksplanasi gunung meletus memberikan wawasan mendalam tentang salah satu fenomena alam yang paling menakjubkan dan berbahaya di dunia. Gunung meletus terjadi ketika tekanan magma di dalam perut bumi mencapai titik kritis, memaksa material vulkanik, gas, dan lava untuk keluar melalui celah di permukaan.
Proses ini tidak hanya mengubah lanskap fisik, tetapi juga memiliki dampak yang luas terhadap lingkungan, masyarakat, dan iklim global.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, eksplanasi adalah teks yang menerangkan terjadinya proses atau fenomena, dirangkai secara berurutan dalam hubungan sebab akibat, berisi informasi yang berdasarkan fakta, biasanya digunakan untuk menjelaskan fenomena alam, sosial, atau budaya
Mengutip buku Strategi dan Inovasi Pembelajaran Bahasa Indonesia di Era Revolusi Industri 4.0 karya Widaningsih, Ida, berikut contoh teks eksplanasi gunung meletus:
Gunung meletus adalah fenomena alam yang terjadi ketika magma, gas, dan material padat dari dalam bumi dikeluarkan melalui permukaan gunung berapi. Proses ini sering kali disertai dengan ledakan besar yang menghasilkan abu vulkanik dan lava pijar.
Deretan Penjelasan
Proses terjadinya gunung meletus diawali dengan pergerakan lempeng tektonik yang menyebabkan tekanan tinggi pada magma di dalam perut bumi. Magma yang terkumpul di kantong magma terus mendorong ke atas hingga menemukan celah untuk keluar. Ketika tekanan ini tidak dapat lagi ditahan oleh permukaan bumi, maka terjadilah letusan gunung berapi.
Letusan tersebut menghasilkan berbagai material seperti lava panas, abu vulkanik, dan batuan besar. Abu vulkanik dapat menyebar hingga ratusan kilometer dan memengaruhi cuaca di sekitarnya. Selain itu, lava panas yang mengalir dapat merusak daerah sekitar gunung.
Kesimpulan
Gunung meletus adalah proses alamiah yang terjadi akibat aktivitas vulkanik. Meskipun berbahaya, letusan gunung juga membawa manfaat seperti menyuburkan tanah di sekitarnya.
Letusan gunung berapi memiliki dampak besar bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Dampaknya bisa bersifat negatif maupun positif tergantung pada intensitas letusan dan lokasi gunung tersebut.
Deretan Penjelasan
Dampak negatif dari letusan gunung meliputi kerusakan lingkungan, hilangnya nyawa manusia, serta gangguan ekonomi dan sosial. Abu vulkanik yang menyebar dapat menyebabkan gangguan pernapasan bagi manusia dan hewan. Selain itu, aliran lava panas dapat menghancurkan rumah-rumah penduduk serta lahan pertanian.
Namun, letusan gunung juga memiliki dampak positif. Abu vulkanik yang mengendap di tanah akan membuat tanah menjadi subur sehingga cocok untuk pertanian. Contohnya adalah daerah sekitar Gunung Merapi di Yogyakarta yang memiliki lahan pertanian subur karena aktivitas vulkanik.
Kesimpulan
Meskipun membawa bencana, letusan gunung berapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.