Pengantar
Artikel "Mengapa Tidak Ada Artis Wanita Hebat?" ditulis oleh Linda Nochlin, seorang sejarawan seni Amerika Serikat yang terkenal. Membaca tulisan ini, mudah dipahami bahwa fokus utama isinya terletak pada sejarah dan teori seni rupa feminis. Pengarangnya adalah seorang perempuan dan seniman, sehingga ia memulai teks untuk menyatakan posisi feminisnya yang berbeda dengan aktivitas gerakan feminis sehari-hari. Sepanjang artikel, Linda memberikan investigasi sejarah dan menarik emosi penonton. Dia menunjukkan beberapa masalah penting yang harus dihadapi wanita modern.
Posisi Linda adalah bahwa masyarakat modern harus berhenti menilai seniman perempuan dan sebaliknya menganalisis sejarah gerakan ini dan persepsinya di industri.
Artikel tersebut menceritakan tentang perempuan yang telah bekerja keras untuk keluar dari kemiskinan dan mencuri perhatian terhadap peran stereotip artis perempuan dalam masyarakat. Linda Nochlin menganggap masalah ini sangat panas di kalangan aristokrat, di mana ekspektasi perempuan terlalu keras. Begitulah cara dia menjelaskan mengapa mereka tidak cukup berlatih dan tumbuh sebagai profesional.
Linda tidak menyukai gagasan populer bahwa wanita berbeda dari pria dalam hal seni. Dia memberikan contoh untuk mengilustrasikan pendapatnya. Sylvia Plath adalah seorang penulis yang luar biasa, dan ada juga banyak aktor, musisi, dan artis fantastis yang dapat dengan mudah disamakan dengan laki-laki di masanya masing-masing.
Penulis juga mencatat bahwa salah satu alasan utama mengapa tidak banyak artis wanita terkenal adalah kurangnya peluang bagi wanita di industri ini. Institusi pendidikan hanya terbuka untuk laki-laki, dan masyarakat juga hanya mendukung laki-laki. Wanita bisa belajar seni, tapi hanya sebagai hobi. Tidak ada pertanyaan tentang membangun karier yang stabil dan mendeklarasikan nama sendiri.
Menurut artikel ini, mudah dijelaskan mengapa artis wanita tidak setenar artis pria. Mereka tidak memiliki kesempatan pelatihan, mereka tidak belajar seni, dan tidak dapat menunjukkan keberhasilan mereka di depan umum. Untungnya, situasi saat ini berbeda; Namun, perempuan masih merasakan diskriminasi. Jika kita ingin memahami seni feminis dan melihatnya sebagaimana adanya, kita harus mempelajari konteks sejarah dan mengevaluasi tantangan yang dihadapi seniman perempuan saat ini.
Sekian contoh ulasan artikel: pengertian, tujuan, serta jenis-jenisnya. Semoga dapat membantu teman-teman. Semangat belajarnya!