Rekam jejak Firli sebagai kapolda di Nusa Tenggara Barat (NTB) juga dinilai sukses. Terutama dalam menjaga kamtibmas dari kelompok teroris di NTB.
"Karena di NTB ada beberapa wilayah yang cukup rawan dengan kelompok-kelompok terorisme. beliau cukup berhasil," ujar Dedi.
Polri menarik kembali Irjen Firli dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Surat penarikan Firli diterima KPK pada Selasa, 11 Juni 2019.
"KPK menerima Surat dari Kapolri tertanggal 11 Juni 2019 perihal pengembalian penugasan anggota Polri di lingkungan KPK atas nama Irjen Pol Drs Firli Msi," kata Ketua KPK Agus Rahardjo melalui pesan singkat, Jakarta, Kamis (20/6/2019).
Agus mengatakan Firli ditarik karena pembinaan karir. Korps Bhayangkara bakal menugaskan Firli dalam jabatan baru.