Tidak hanya itu, kendaraan hias dari Kementerian Luar Negeri pun tak kalah memikat masyarakat yang menyaksikan karnaval. Kendaraan hias Kemlu mencerminkan lima pilar diplomasi Indonesia mulai dari kerja sama ASEAN hingga kontribusi di PBB.
“Intinya perdamaian dunia adalah milik kita bersama dan perlu kita jaga. Oleh karena itu, maka peran serta seluruh masyarakat, stakeholder sangat diperlukan. Dalam kaitan ini Kementerian Luar Negeri ingin juga mengaitkan dengan berbagai langkah-langkah kerja sama yang kita lakukan di ASEAN, di PBB, dan juga di beberapa negara lainnya,” ucap Plt Sekretaris Jenderal Kemlu, Heru Subolo.
Tak hanya kendaraan yang melintas, tetapi kendaraan hias ini juga menyampaikan pesan tentang kebersamaan, kerja nyata, dan harapan.
Menurutnya, Karnaval Bersatu menjadi ruang ekspresi kementerian dan lembaga dalam mengejawantahkan visi Presiden sekaligus mendekatkan capaian pembangunan kepada masyarakat.
“Seru sekali dan keren. Artinya bahwa tiap-tiap kementerian memberikan penampilan terbaiknya, langkah-langkah yang dilakukan masing-masing kementerian. Termasuk bagaimana mengejawantahkan visi dan misi Bapak Presiden Republik Indonesia,” katanya.