Ganjar dikenal sebagai pemimpin yang telah berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan dan hak-hak penyandang disabilitas selama masa jabatannya. Banyak penyandang disabilitas memiliki harapan besar terhadap peran Ganjar dalam memperjuangkan konsep kesetaraan hak (HAM) dan inklusi.
Komunitas Sahabat Difabel dan Rumah Difabel Semarang adalah contoh nyata inklusi penyandang disabilitas dalam dunia kerja yang berhasil. Beberapa anggotanya telah ditempatkan dalam berbagai pekerjaan, sementara yang lain didampingi untuk memulai usaha mandiri.
Meskipun beberapa perusahaan telah menerima penyandang disabilitas sebagai karyawan, masih ada batasan seperti persyaratan pendidikan minimal yang umumnya tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan penyandang disabilitas.
Masyarakat berharap bahwa penerus Ganjar dalam jabatan Gubernur Jawa Tengah akan melanjutkan upaya inklusi dan kesetaraan yang telah ditempuh selama ini. Mereka ingin melihat partisipasi penyandang disabilitas dalam perencanaan pembangunan dan peran yang sesuai dengan kemampuan mereka, menciptakan masyarakat yang lebih inklusif di berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan dan kesehatan. Ganjar pun diharapkan akan membawa konsep kesetaraan dan inklusi ke tingkat nasional sebagai calon presiden.
Muhammad Zinedine Alam Ganjar menginisiasi pendistribusian donasi kemanusiaan kepada anak-anak berkebutuhan khusus di Yayasan Jendela Ibu. Dalam kunjungannya ke komunitas tersebut, dia berinteraksi dengan mereka dan merasa terinspirasi oleh semangat dan kebahagiaan mereka.
Alam Ganjar berpendapat, setiap individu memiliki kelebihan dan kekurangan yang dapat saling melengkapi. Oleh karena itu, ia berupaya untuk membantu anak-anak berkebutuhan khusus agar mendapatkan akses yang lebih baik ke fasilitas yang mereka butuhkan.