JAKARTA, iNews.id - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengisahkan detik-detik terakhirnya bersama istri tercinta Kristiani Herrawati binti Sarwo Edhie Wibowo alias Ani Yudhoyono. SBY juga sempat memanjatkan doa untuk istri tercintanya.
SBY menceritakan, sebelum istrinya tutup usia, dirinya dan keluarga tidak sejengkal pun jauh dari Ani Yudhoyono. Dia mengungkapkan, Ani berusaha untuk bertahan, meski manusia memiliki batas ketabahan.
"Ya Allah Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang, Tuhan Yang Maha Kuasa, Yang Maha Menyembuhkan dan Aku mohon, waktu itu saya katakan begini, panjangkanlah usia kalau itu membawa kebaikan untuk istri tercinta, ya Allah, namun ya Allah kami ikhlas kalau engkau memanggil istri tercinta kalau itu membawa kebaikan baginya," tutur SBY.
SBY menyampaikan permohonan itu yang kemudian diamini kedua putranya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas.
"Saya sampaikan itu sebelum beliau menghembuskan nafas terakhir. Kemudian satu persatu kami semua bisikkan kata-kata, testimoni, doa dan harapan kepada Ani yang sedang berjuang," tuturnya.
Ani Yudhoyono meninggal dunia dalam perawatan di National University Hospital (NUH), Singapura pada Sabtu siang. Ani Yudhoyono meninggal saat menjalani perawatan sakit kanker darah.
Jenazah Ani Yudhoyono akan dikebumikan pada sore hari ini di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan. Presiden Jokowi akan memimpin langsung upacara pemakaman.