JAKARTA, iNews.id - Pemerintah kembali memastikan tidak akan ada lockdown atau penguncian wilayah dalam pencegahan dan penanganan penyebaran virus korona. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyampaikan langsung instruksi tersebut.
Kepala Gugus Tugas Penanganan Covid-19 (virus korona) Doni Monardo mengatakan, pernyataan ini menjadi perhatian kepada semua pihak, termasuk warga negara lain yang berada di Indonesia.
"Sekali lagi saya tegaskan pemerintah tidak ada lockdown. Presiden Jokowi juga telah memberikan instruksi kepada Kepala Gugus Tugas tidak akan ada lockdown," ujar Doni yang disampaikan melalui rekaman video, di Jakarta, Sabtu (21/3/2020).
Dia mengingatkan, upaya meminimalisasi laju penyebaran virus korona bisa dilakukan dengan mengikuti imbauan pemerintah. Salah satunya menjaga jarak satu sama lain dan menghindari keramaian.
"Kalau ini bisa dipatuhi Insyaallah kita bisa mengurangi masyarakat yang terpapar (virus korona). kemudian walaupun kita di rumah tetapi harus menjaga jarak satu sama lain karena kalau di antara keluarga kita yang positif akan mudah menulari yang lain," katanya.
Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Korona, Achmad Yurianto menyampaikan, jumlah pasien positif virus korona bertambah menjadi 450 orang. Sementara yang meninggal dunia berjumlah 38 orang.
"Ada kasus baru sebanyak 81 orang, jadi total 450," ucap Yurianto dalam keterangan pers di Kantor BNPB, Jakarta, Sabtu (21/3/2020).