DPR soal Rencana Redenominasi Rp1.000 Jadi Rp1: Jaga Wibawa dan Kedaulatan Rupiah

Felldy Aslya Utama
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR, Said Abdullah buka suara soal rencana redenominasi Rp1.000 jadi Rp1 disebut untuk menjaga wibawa dan kedaulatan rupiah. (Foto: iNews.id/Felldy)

JAKARTA, iNews.id - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR, Said Abdullah angkat suara soal rencana redenominasi Rp1.000 jadi Rp1. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menjaga wibawa dan kedaulatan mata uang Tanah Air.

Ia menegaskan bahwa redenominasi tidak akan berpengaruh terhadap nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing. Menurutnya, redenominasi hanya bagian dari kebijakan internal suatu pemerintah saja.

"Nggak, nggak. Itu, redenominasi itu pada akhirnya kita menjaga wibawa rupiah, kedaulatan rupiah kita aja, ya," ujar Said Abdullah di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025).

Sementara itu, ia menegaskan bahwa proses redenominasi perlu membutuhkan waktu yang lama meskipun revisi terhadap undang-undang sudah diterbitkan. Kebijakan baru bisa berlaku setelah 7 tahun undang-undang diterbitkan.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
18 jam lalu

Purbaya soal Redenominasi Rupiah: Wewenang BI, Bukan Tahun Ini atau 2026

Music
20 jam lalu

RUU Hak Cipta Bakal Dibahas Besok di DPR, Ini Agendanya!

Nasional
20 jam lalu

Kata Istana soal Rencana Redenominasi Rupiah Rp1.000 Jadi Rp1

Nasional
24 jam lalu

BI Pastikan Rencana Redenominasi Rupiah Sudah Matang, Masuk Prolegnas 2025-2029

Bisnis
24 jam lalu

Purbaya Mau Redenominasi Rupiah Rp1.000 Jadi Rp1, Airlangga Sebut Bisa Berdampak ke Inflasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal