Setyo menyebut, modus operandi pelaku adalah balas dendam karena mertuanya yang merupakan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Cirebon sebelumnya ditangkap oleh Densus 88.
“Masih ada beberapa yang secara tidak langsung turut membantu dan masih dikejar Densus,” tutur Setyo.
Diberitakan sebelumnya, dua anggota Subdit Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jawa Barat Ipda (Anumerta) Dodon Kusdianto dan Aiptu Widi Harjana ditembak sekelompok orang saat berpatroli di KM 224 Tol Cipali, Jumat (24/8/2018) malam.
Dodon Kusdianto meninggal dunia setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Kramatjati, Jakarta Timur, sedangkan Widi Harjana terkena serpihan peluru dan kondisinya sudah membaik.