Dia mengklaim, nyaris kehilangan hak sebagai seorang terdakwa untuk mendapatkan pemeriksaan yang objektif. Dia merasa dianggap telah bersalah sejak awal pemeriksaan dan harus dihukum berat.
"Berikut tekanan massa, baik di dalam maupun di luar persidangan yang kemudian telah mempengaruhi persepsi publik, bahkan mungkin memengaruhi arah pemeriksaan perkara ini mengikuti kemauan sebagian pihak, termasuk juga mereka yang mencari popularitas dari perkara yang tengah saya hadapi," katanya.