Meski potensinya besar, kata Tony, sumber daya tersebut belum dapat dikategorikan sebagai cadangan karena belum melalui proses eksplorasi lanjutan, studi kelayakan, dan desain teknis tambang.
"Untuk mengubah sumber daya menjadi cadangan perlu eksplorasi menyeluruh. Prosesnya bisa memakan waktu 10 sampai 15 tahun, termasuk eksplorasi, engineering design, feasibility study, sampai pembangunan terowongan-terowongan," ujar Tony.
Ia menambahkan bahwa Freeport belum memulai eksplorasi intensif karena cadangan yang ada saat ini masih mencukupi kebutuhan operasi hingga 2041.
"Itu (eksplorasi) tidak kami lakukan, kenapa belum, karena kan cukup masih sampai 2041, berarti saya tidak bisa justified untuk spending," ucap Tony.
"Karena cadangan kami masih cukup sampai 2041, saya tidak bisa membenarkan untuk melakukan spending besar-besaran untuk eksplorasi sekarang," tutur dia.