Abdi Dalem Keprajan berasal dari kalangan pensiunan PNS, TNI atau Polri yang mengabdi secara sukarela tanpa menerima honor dari dana keistimewaan. Meskipun gaji tidak menjadi motivasi utama, mereka tetap mendapatkan fasilitas rumah dinas dan menjalani kenaikan pangkat sesuai sistem internal Keraton.
Tugas para Abdi Dalem bukan hanya operasional, tetapi juga menjaga nilai-nilai budaya Jawa, termasuk unggah-ungguh, tata krama, serta kesederhanaan. Mereka dikenal memakai seragam tradisional khas Keraton, tidak beralas kaki, dan bagi perempuan tidak diperbolehkan memakai perhiasan.
Kelompok yang bertugas paling dekat dengan Sultan dikenal sebagai Abdi Dalem Keparak, yang sebagian besar perempuan. Mereka mengurus pusaka, upacara hingga kebutuhan pribadi Sultan dan keluarganya.
Abdi Dalem bukan sekadar pekerja istana. Mereka adalah simbol kesetiaan, keteladanan dan pelestari budaya Jawa yang telah mengakar selama berabad-abad.