"Hari ini kita kedatangan tamu seorang capres, yakni Pak Ganjar. Dan, insyaallah beliau terpilih menjadi presiden 2024," kata KH Nasihun Isa Mufti.
Dia menilai Ganjar sangat peduli dengan nasionalisme karena telah memerangi radikalisme. Dia juga berpesan kepada Ganjar untuk bisa memperhatikan pendidikan pesantren dan pupuk buat petani karena saat ini langka.
"Kita tahu selama menjadi gubernur beliau tegas memberantas radikalisme. Bahkan ada kepala sekolah yang terindikasi radikalisme diancam dipecat, waktu itu," katanya.
"Sekolah lima hari itu kasihan orang tua. Karena sekolahnya sampai sore. Anak-anak butuh waktu untuk mengaji. Dan soal kelangkaan pupuk untuk bisa diperhatikan," katanya.
Menanggapi hal itu, Ganjar berkomitmen akan menjalankan UU Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren. "Tinggal menjalankan karena sudah ada UU Pesantren. Semoga UU itu bisa membangun dan mengembangkan pendidikan pesantren," ujar Ganjar.