JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Ganjarist Kris Tjandra menyatakan penyelenggaraan Pilpres 2024 penuh dengan kejanggalan. Dia menilai pilpres tahun ini menjadi yang terburuk sejak dirinya aktif sebagai relawan.
"Kita merasa prihatin dengan kondisi saat ini, ini adalah pemilu yang bagi kami sebagai relawan sejak 2014, 2019 dan sampai saat ini, ini adalah pemilu yang terburuk," kata Kris saat ditemui di kawasan Brawijaya VIII, Jakarta Selatan, Minggu (18/2/2024).
"Kita bisa melihat bagaimana pemilu kali ini berlangsung sangat tidak jurdil. Kita bisa lihat pengondisian di beberapa banyak wilayah di lapangan, dan kita sebagai rakyat, bukan hanya relawan, pemerintah yang harusnya di posisi netral, ini kami tidak melihat itu," kata dia.
Kendati demikian, dia optimistis segala kecurangan dalam Pemilu 2024 masih bisa diproses.
"Jadi kita masih optimis sampai saat ini, kira masih merasa punya harapan (kecurangan ditindaklanjuti)," tuturnya.
Baginya, tindak lanjut kecurangan pemilu bukan untuk menguntungkan Capres-Cawapres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. "Jadi ini bukan bicara tentang 01, 02 atau 03, bukan," tuturnya.