Gratifikasi Bowo Sidik, KPK Kembali Panggil Mendag Enggartiasto Lukita Besok

Ilma De Sabrini
Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita. (Foto: ANTARA)

JAKARTA, iNews.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memeriksa Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita terkait kasus penerimaan gratifikasi oleh politikus Partai Golkar, Bowo Sidik Pangarso, Kamis (18/7/2019) besok. Panggilan terhadap politikus Partai NasDem itu pun sudah dilayangkan lembaga antirasuah.

“Besok diagendakan penjadwalan ulang terhadap Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita sebagai saksi dalam perkara (Bowo Sidik) ini,” kata Febri di Jakarta, Rabu (17/7/2019).

Pemanggilan tersebut merupakan penjadwalan ulang dari pemanggilan sebelumnya pada 2 Juli 2019. Berdasarkan surat yang dikirimkan kepada KPK, Enggar menyatakan dapat hadir dalam pemeriksaaan besok. Enggar akan diperiksa sebagai saksi untuk Bowo Sidik Pangarso yang kini berstatus tersangka suap dan gratifikasi.

Terkait perkara ini, KPK menduga Bowo Sidik telah menerima fee (suap) dari PT Humpuss Transportasi Kimia (PT HTK) sebanyak enam kali penerimaan sejumlah Rp221 juta dan 85.140 dolar Amerika. Sebelumnya, beredar pula kabar bahwa Bowo telah mengungkapkan sumber uang Rp2 miliar yang diterimanya bersumber dari Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Uang Rp2 miliar itu diduga bagian dari total Rp8,45 miliar yang dimasukkan Bowo ke dalam 400.000 “amplop cap jempol” untuk serangan fajar Pemilu 2019.

Kabar yang beredar itu menyebut uang Rp2 miliar itu diberikan untuk memuluskan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 16/M-DAG/PER/3/2017 tentang Perdagangan Gula Kristal Rafinasi Melalui Pasar Lelang Komoditas dan mulai berlaku di tahun 2017. Untuk mengungkap hal tersebut Penyidik KPK telah memeriksa sejumlah saksi dari unsur anggota Komisi VI DPR.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
8 jam lalu

Kasus Suap Proyek RSUD, KPK Periksa Anak Buah Bupati Kolaka Timur

Nasional
11 jam lalu

Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Sudah Periksa 350 Lebih Biro Travel

Nasional
15 jam lalu

KPK bakal Terbang ke Arab Saudi, Usut Korupsi Kuota Haji

Nasional
16 jam lalu

KPK Geledah Kantor Gubernur Riau, Sita Dokumen Anggaran

Nasional
18 jam lalu

Kasus Whoosh, KPK Ungkap Ada Tanah Milik Negara Dijual lagi ke Negara

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal