JAKARTA, iNews.id - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan Gunung Semeru mengalami 29 kali gempa letusan pascaerupsi pagi ini. Gunung Semeru sebelumnya mengalami erupsi dengan tinggi kolom letusan 500 meter di atas puncak.
“Sebanyak 29 kali gempa letusan atau erupsi dengan amplitudo 12-25 mm, dan lama gempa 72-128 detik. 10 kali gempa Guguran dengan amplitudo 4-9 mm dan lama gempa 46-87 detik,” ungkap PVMBG dari laman resminya, Jumat (20/1/2023).
Diketahui, PVMBG mencatat Gunung Semeru mengalami 6 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-9 mm, dan lama gempa 45-88 detik.
“Satu kali Harmonik dengan amplitudo 2 mm, dan lama gempa 118 detik. 2 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 4 mm, S-P 28 detik dan lama gempa 51-58 detik,” paparnya.
PVMBG juga melaporkan Gunung Api saat terlihat jelas hingga tertutup kabut. “Asap kawah tidak teramati. Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah hingga sedang ke arah timur laut.”