Gus Yahya Ungkap Kepanjangan Nusantara : NU, Santri, Pemerintah dan Rakyat

Dominique Hilvy Febriani
Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf. (Foto MNC Portal).

JAKARTA, iNews.id - Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia resmi akan berpindah dari Jakarta ke Kalimantan Timur (Kaltim). Pembangunan IKN baru bernama Nusantara terletak di dua kabupaten yaitu Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara. 

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) mengatakan Nusantara merupakan singkatan dari NU, Santri, Pemerintah, dan Rakyat.

"Itu kalau di Jawa orang akan bilang Nusantara itu singkatan dari NU, Santri, Pemerintahan, Rakyat," kata Yahya dalam live streaming YouTube 'Istighotsah dan Pencanangan Kantor PBNU', Minggu (30/1/2022).

Gus Yahya juga mengucapkan selamat kepada Plt Bupati Panajem Panser Utara Hamdan Pongrewa atas terpilihnya Kabupaten Panajem Panser Utara sebagai ibu kota negara baru di tahun 2024.

"Saya yakin, saya pikir masyarakat PPU di Sepaku ini waktu itu malah tidak kepikiran mau jadi ibu kota negara. Tapi alhamdulillah tentunya daerah-daerah yang lain yang kepingin jadi ibu kota negara tidak dapat yang dapat malah nggak kepikiran, yaitu PPU dan Sepaku," ujarnya.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
14 jam lalu

Charles Holland Dicopot dari Penasihat Gus Yahya, Sekjen PBNU Buka Suara

Nasional
1 hari lalu

Konflik PBNU Memanas, Rais Syuriah Ungkap Penyebab Perseteruan Ketum dan Sekjen

Nasional
2 hari lalu

Gus Yahya Bantah Ada Unsur Politis di Polemik Internal PBNU: Politiknya Siapa?

Nasional
2 hari lalu

Isu Pemakzulan, Gus Yahya: Masalah Internal NU Harus Dikembalikan ke AD/ART

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal