BANDA ACEH, iNews.id - Dunia terus bekembang. Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Tengah, Siti Atikoh mengatakan, generasi muda yang ada di dalam kepanduan ini pun harus berkembang mengikuti zaman, tanpa harus mengubah landasan gerakannya.
Menurut dia, hal tersebut perlu dilakukan demi menarik lebih banyak anak muda untuk bergabung dalam Gerakan Pramuka. Usulan itu sejalan dengan pesan yang disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia, Dito Ariotedjo, yang mewakili Presiden Joko Widodo untuk membuka Munas Pramuka XI di Banda Aceh.
Dalam sambutannya, Dito Ariotedjo menyampaikan bahwa eksistensi Pramuka harus dibarengi dengan membuka ruang sebebas-bebasnya bagi anak muda. Kakak-kakak atau senior, tak boleh membatasi dengan pola pikir lama.
Senada dengan itu, Atikoh mengatakan, perlu terobosan untuk memacu minat kaum muda agar terlibat dalam Pramuka. “Bagaimana kita bisa menarik generasi muda untuk beraktivitas di Pramuka. Karena dengan itu pendidikan karakter, nasionalisme, kecakapan hidup itu bisa diberikan,” tutur Atikoh.
Untuk wilayah kepemimpinannya di Jawa Tengah, istri calon presiden 2024 Ganjar Pranowo itu telah menginisiasi SAKA Milenial. Ini adalah wadah untuk anak-anak muda bergabung dalam gerakan kepramukaan yang berfokus pada bidang teknologi informasi.
“SAKA Milenial ini diinisiasi oleh Pak Ganjar pranowo tahun 2018 di Musda Jawa Tengah. Tahun 2019 berdiri, pengurus yang pertama dilantik di situ,” kata Ricky, selaku letua DKD (Dewan Kerja Daerah) Kwarda Jawa Tengah.