JAKARTA, iNews.id - Harga mobil rantis Brimob yang dipakai polisi untuk melindas Affan Kurniawan sampai tewas kini menjadi sorotan publik. Peristiwa tragis itu terjadi pada Kamis (28/8/2025) malam, ketika pengemudi ojek online tersebut terlindas kendaraan taktis Brimob di tengah kerumunan massa aksi. Video amatir yang beredar menunjukkan mobil berlapis baja itu melaju kencang hingga menewaskan Affan Kurniawan.
Kendaraan taktis yang digunakan disebut-sebut merupakan Rantis Rimueng, salah satu armada patroli jarak jauh andalan Korps Brimob. Rantis ini dirancang multifungsi, mulai dari patroli jarak jauh, penanganan unjuk rasa, pengamanan VVIP, hingga kendaraan tempur konvensional.
Dari spesifikasi yang diunggah akun resmi Humas Korps Brimob, mobil tersebut mampu mengangkut 4 personel di dalam serta 8 orang di bagian luar melalui footstep kanan dan kiri.
Berdasarkan catatan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), pengadaan mobil rantis Brimob memerlukan anggaran sangat besar.
Pada tahun anggaran 2024, tender pengadaan Rantis Penghalau Massa tercatat memiliki nilai pagu sekitar Rp199,7 miliar untuk beberapa unit kendaraan. Selain itu, tercatat juga kontrak pengadaan kendaraan taktis Brimob untuk Polda Metro Jaya dengan nilai sekitar Rp29,23 miliar.
Harga mobil rantis sendiri bervariasi tergantung tipe dan spesifikasinya. Sebagai perbandingan, kendaraan taktis ringan seperti Pindad Maung versi sipil dijual di kisaran Rp400–600 juta per unit. Namun, untuk versi militer dengan perlindungan penuh dan kemampuan tempur, harga bisa menembus miliaran rupiah per unit. Dengan demikian, mobil rantis seperti yang digunakan Brimob dalam insiden ini jelas menelan biaya tinggi yang bersumber dari pajak rakyat.
Rantis Rimueng memiliki panjang sekitar 5,33 meter dengan bodi berlapis baja full body armor platen. Kaca jendela kendaraan juga menggunakan standar ketebalan NIJ level 3, yang membuatnya tahan terhadap berbagai ancaman. Mesin berkapasitas 3.200 cc memungkinkan kendaraan ini melaju hingga 100 km/jam di jalan perkotaan.