JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo menyatakan penyalahgunaan narkotika harus diperangi dan menjadi musuh bersama. Narkotika membahayakan masyarakat.
"Kalau cinta Indonesia, cinta NKRI yang bisa maju ke depan narkoba harus diberantas," kata Hary Tanoe menghadiri seminar yang digelar Badan Narkotika, Korupsi, dan Terorisme (Narkoter) DPP Partai Perindo bertajuk 'Bersama Partai Perindo Kita Cegah, Lindungi, dan Selamatkan Generasi Muda dari Permasalahan Narkotika', Rabu (21/6/2023).
Hary Tanoe menjelaskan, pemberantasan narkoba harus lebih berfokus kepada pengedarnya. Menurutnya, pengguna merupakan korban dari penyalahgunaan narkotika sehingga butuh rehabilitasi untuk keluar dari penyalahgunaan tersebut.
"Narkoba harus menjadi musuh kita bersama, jangan sampai anak-anak kita terkena narkoba," ujar Ketum Partai Perindo --partai yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu--.
Untuk itu, Partai Perindo --partai yang dikenal peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja, dan Indonesia sejahtera itu-- membentuk Badan Narkoter sebagai aksi nyata perjuangan memberantas penyalahgunaan narkotika.
"Sebagai parpol, ada badan khusus yang dipimpin Pak Anang Iskandar mantan Kepala BNN dan Kepala Bareskrim, dia juga caleg. Saya berharap dia bisa jadi dewan dan ikut memberantas narkoba di Indonesia," katanya.