BANDARLAMPUNG, iNews.id - Sekretaris TPN Ganjar-Mahfud Hasto Kristiyanto menyebut Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo sebagai presiden rakyat. Sebab, Ganjar berasal dari kalangan rakyat biasa yang ketika terpilih akan mewujudkan program-program kerakyatan.
Hasto mengawali orasinya dengan menyampaikan salam dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Dia menyebut, Megawati selalu memikirkan bagaimana bangsa ini bisa hebat, berdikari, petani bisa makmur, cukup pupuk, memiliki benih-benih unggul demi membangun kedaulatan pangan.
"Untuk itu, Ibu Megawati telah menetapkan, dengan dukungan PPP, Perindo, Hanura dan PDIP, serta dukungan para relawan terhadap seorang pemimpin yang betul-betul menjadi presiden rakyat, dia adalah Ganjar Pranowo," kata Hasto saat kampanye terbuka di hadapan ribuan massa di Lapangan Kampung Sawah Brebes, Bandarlampung, Minggu (28/1/2024).
"Jadi, Pak Ganjar adalah presiden rakyat. Pak Ganjar berpihak pada wong cilik. Kenapa? Karena Pak Ganjar berasal dari kita, Ganjar Pranowo adalah kita. Beliau dari kalangan rakyat biasa, Pak Ganjar bukan dari kalangan elit, Pak Ganjar dari rakyat dari saudara-saudara sekalian," kata Hasto.
Hasto menyampaikan pesan Megawati bahwa memilih pemimpin harus hati-hati. Lalu, Hasto mengutip Bung Karno yang mengatakan kaum perempuan adalah jalan peradaban Indonesia Raya.
"Indonesia maju kalau perempuannya maju. Kenapa? Karena dari perempuan kita mempersiapkan anak-anak dari rahim ibu, agar gizinya cukup. Maka Pak Ganjar tahu, ketika Pak Ganjar blusukan di tengah rakyat, bahkan tidur di rumah-rumah rakyat, Pak Ganjar menerima dan mendengar masukan dari para ibu. Betapa dari kandungan ibu-ibu akan lahir anak-anak yang sehat, yang pintar, yang hebat, apabila cukup gizi. Apabila bantuan dari negara tepat sasaran," kata Hasto.