Lebih jauh, Nadiem menekankan pentingnya profesi dokter dalam rangka menyiapkan masa depan sumber daya manusia Indonesia. Sebab, dokter bukan profesi main-main karena ada tahapan dan uji komptensi ketat untuk menyiapkan profesi tersebut.
Mantan bos Gojek ini menilai saat ini Indonesia membutuhkan lebih banyak dokter dengan distribusi yang benar, dan kualitas yang terjaga. Hal ini sama kaitannya dengan profesi guru yang penting untuk generasi mendatang.
“Guru dan dokter sama pentingnya untuk masa depan SDM Indonesia jadi harus dijaga baik kuantitas dan kualitas,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Rektor UBT Adri Patton, mengatakan Kalimantan Utara saat ini masih membutuhkan banyak dokter untuk bertugas di setiap kabupaten dan kota. Ia pun berharap percepatan pembangunan Fakultas Kedokteran bisa terlaksana dengan baik.
“Kami harapkan ini benar-benar terwujud. Kami sudah siapkan semuanya dan mengapresiasi dukungan dari Kemendikbudristek,” tutup Adri.