Menurut Karding, penggunaan kendaraan listrik akan menekan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan menghemat pengeluaran negara untuk impor minyak yang rata-rata Rp200-an triliun per tahun. Sehingga, upaya ini juga akan menekan gas emisi.
“Kedua kita ingin hadiah ini dari listrik, ada motor listrik, sepeda listrik, jadi maknanya kami UNDIP, sedang berkampanye untuk masyarakat mulai menggunakan, beralih menggunakan energi bersih yang emisinya rendah, sekaligus (transportasi) listrik ini bisa kita kampanyekan impor BBM kita akan menurun. Jadi, impor kita rata-rata 200-an triliun per tahun, itu bisa kita kurangi,” jelasnya.
Karding mengatakan Fun Walk ini akan menjadi agenda tahunan. Bahkan, selain di Jakarta juga direncanakan akan diadakan di sejumlah kota.
“Kita dapat sehatnya, udara bersihnya, generasi kita terbangun. Nah ini UNDIP ingin membudayakan. Saya kita tahun depan, melihat animonya besar, ini akan menjadi agenda rutin. Pastinya kalau UNDIP di Semarang, kemudian kota-kota lain juga akan diadakan,” paparnya.