Dengan begitu, semua bisa menikmati dampak positifnya dari bulan suci Ramadan ini. Bahkan, bukan hanya agama Islam saja, akan tetapi seluruhnya.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menambahkan esensi jihad tersebut. Menurut Lukman, esensi jihad adalah bersungguh-sungguh. Jihad itu secara konsisten dengan kesabaran dan ketegaran melakukan perjuangan dengan cara bersungguh-sungguh untuk tujuan hadirnya agama itu sendiri yaitu memuliakan manusia.
"Jadi bersungguh-sungguh istilah beliau (Nasaruddin Umar) adalah membuat manusia itu hidup, hidup itu artinya memberikan manfaat kepada lingkungannya, bukan jihad itu mematikan sesama kita, tentu itu bukan esensi ajaran agama," katanya.