Ini 3 Topik Utama yang Dibahas dalam Pertemuan SBY dan Prabowo

iNews
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan hasil pertemuannya dengan Prabowo Subianto di Jakarta, Selasa (24/7/2018) malam. (Foto: iNews.id/Felldy Utama)

JAKARTA, iNews.id – Pertemuan Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Prabowo Subianto, dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), malam ini, telah berakhir sekitar pukul 21.30 WIB tadi. Dalam pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam itu, ada tiga topik utama yang dibahas oleh keduanya.

“Banyak hal yang kami bahas dan diskusikan secara mendalam pada malam hari ini. Yang utama ada tiga,” ujar SBY saat menggelar konferensi pers seusai pertemuan dengan Prabowo di kediamannya di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (24/7/2018).

Topik pertama yang mereka bahas terkait dengan komitmen bersama Partai Demokrat dan Partai Gerindra untuk mewujudkan Pemilu 2019 yang damai, jujur, dan adil. Menurut SBY, agar proses demokrasi di Indonesia tumbuh berkembang makin berkualitas, pemerintah, kepolisian, aparat intelijen, dan militer harus benar-benar netral dan tidak berpihak dalam Pemilu 2019.

“Kami juga sepakat untuk ikut mencegah, jangan sampai politik identitas politik SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan) secara ekstrem mendominasi pelaksanaan pemilu. Kami berharap negara menjamin kebebasan berbicara, sebagaimana dijamin oleh konstitusi dan undang-undang selama kampanye pemilu berlangsung,” tutur presiden keenam RI itu.

(Foto: Abror Rizki)


Selanjutnya, topik kedua yang dibahas SBY dan Prabowo malam ini menyangkut soal perkembangan situasi nasional, terutama yang dihadapi dan dialami oleh rakyat Indonesia saat ini. SBY mengatakan, ada lima isu yang disoroti Demokrat dan Gerindra selama empat tahun terakhir. Kelima isu itu adalah ekonomi dan kesejahteraan rakyat; hukum dan keadilan; politik dan demokrasi; pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan sosial, dan; pentingnya memedomani Pancasila dalam kehidupan bernegara.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
4 jam lalu

Pemerintah Tegaskan Pemberian 1,4 Juta Ha Hutan Adat, Dialokasikan 4 Tahun ke Depan

Nasional
8 jam lalu

Prabowo Dorong Komisi Percepatan Reformasi Polri Bekerja Taktis dan Transparan, Minta Laporan Periodik

Nasional
15 jam lalu

Arahan Prabowo ke Komisi Reformasi Polri: Dengarkan Suara Elite hingga Netizen

Nasional
17 jam lalu

Prabowo Ungkap Alasan Kapolri Masuk Komisi Percepatan Reformasi Polri

Nasional
19 jam lalu

Reaksi Prabowo usai Terima Laporan Ledakan di SMAN 72 Jakarta

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal