JAKARTA, iNews.id - Istri terduga teroris di Sibolga, Sumatra Utara (Sumut) Husain alias Abu Hamzah memilih meledakkan diri pada Rabu dini hari. Aksi itu dilakukan sang istri setelah lebih dari lima jam dikepung tim gabungan Densus 88 Antiteror Polri dan TNI.
Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo menyebutkan, bom bunuh diri itu ternyata tidak dilakukan istri Abu Hamzah seorang diri. Melainkan juga mengajak dua anak yang ikut terkepung di dalam rumah.
"Meledakkan diri diduga dari, istri terduga pelaku. Diduga istri dan dua anak meninggal bersama (MB)," katanya kepada iNews.id, Rabu (13/3/2019).
Dedi menjelaskan, sebelum melakukan bom bunuh diri, polisi telah melakukan negosiasi dengan istri Abu Hamzah sejak siang hingga dini hari. "(Negosiasi) Dari kemarin siang sampai tadi dini hari meledakkan diri itu," ujarnya.
Hingga saat ini, pihaknya masih menunggu hasil Labfor dan Inafis yang sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Apalagi, diduga, sisa-sisa bom masih tercecer di lokasi kejadian.