Adapun pintu masuk di stadion utama dan madya dibuka setelah pukul 12.00 WIB dan ditutup 30 menit sebelum acara dimulai.
Ketua Panitia Pelaksana Panitia Kunjungan Bapa Suci Paus Fransiskus, Ignasius Jonan meminta jemaat menggunakan transportasi umum untuk menghadiri acara.
"Kami sangat berharap para tamu undangan yang hadir kalau dari Jabodetabek harapannya itu dapat menggunakan transportasi publik menuju Kompleks Senayan atau GBK Senayan," kata Jonan di Kantor KWI, Jakarta, Rabu (28/8/2024).
Dia mencontohkan masyarakat dapat menggunakan Transjakarta dan MRT.
"Aksesnya gampang naik bus Transjakarta, hampir seluruh penjuru Jakarta connectivity-nya persis turun di depan GBK di Jalan Sudirman," kata Jonan.
Jonan menegaskan tidak ada pendaftaran misa di lokasi atau walk in. Semua sudah diatur oleh KWI melalui berbagai keuskupan dan diteruskan ke berbagai gereja atau paroki.
"Kalau yang tidak punya undangan bagaimana, kalau saran saya pribadi ini sebaiknya nonton TV di rumah. Kan ada TV pool dan di-sharing dan tanpa berbayar, dan setiap gereja kalau berkenan fasilitas layanan live streaming sehingga bisa hadir di gereja atau di rumah nonton televisi," katanya.