Dia memastikan, pihak TNI Angkatan Laut (AL) sangat memperhatikan kondisi kesehatannya. Bhakan, sampai dengan bulan Februari lalu, obat-obatan untuk penyakitnya masih diberikan oleh Dinas Kesehatan Angkatan Laut.
"Angkatan Laut selalu berikan segalanya untuk saya. Saya diberikan kemudahan, sampai trakhir Februari masih diberikan obat oleh Angkatan Laut, tidak ada masalah. Kami cinta AL, janganlah ini dibesar-besarkan," tuturnya.
Sebelumnya, Iwa Kartika dikabarkan sakit akibat zat besi atau merkuri yang terhirupnya selama puluhan tahun bertugas di dalam kapal selam. Hal itu diungkap kakak Iwa, Anton Charliyan.
“Dengan kejadian tragedi KRI Naggala ini kita tahu bersama memang pasukan kapal selam ini ketika bekerja langsung berhadapan dengan maut," kata Inspektur Jenderal Purnawirawan Anton Charliyan, kakak dari Iwa Kartiwa, Jumat 30 April 2021.