Selain tantangan jalur pendakian yang panjang, Gunung Leuser juga memiliki ekosistem yang sangat penting dan beragam. Beberapa sungai seperti Sungai Alas dan Sungai Mammas yang mengalir melalui kawasan Gunung Leuser yang merupakan bagian dari kawasan ekosistem Leuser di Sumatra Utara. Lingkungannya sangat kaya, namun tidak hanya berhenti sampai di situ saja.
Di Sumatra Utara, Gunung Leuser merupakan rumah bagi lebih dari 400 jenis tumbuhan, mulai dari makanan yang bisa dimakan hingga tumbuhan langka. Bukan itu saja, tempat ini juga menjadi rumah bagi hampir 1.000 spesies tumbuhan dan hewan, termasuk 127 spesies mamalia.
Mendaki Gunung Leuser bukan lah sebuah perjalanan yang bisa ditempuh dengan mudah. Para pendaki gunung harus rela menghabiskan waktu hingga seminggu untuk mencapai puncak. Kerja ekstra perlu dilakukan dalam perjalanan ini, dan perencanaan yang matang menjadi kunci kesuksesan untuk melakukan pendakian di gunung Leuser.
Sebelum berangkat, pendaki harus memastikan bahwa mereka memiliki semua yang mereka butuhkan, termasuk makanan dan air agar tidak mengalami dehidrasi. Meski jalur pendakian Gunung Leuser dikenal sangat sulit, namun manfaat dari gunung Leuser juga sangat besar. Dibuktikan dengan diperolehnya tiga penghargaan asing yang telah diberikan kepada gunung Leuser karena menjadi rumah bagi seluruh ekosistem yang perlu dilindungi dan dilestarikan.
Itu lah beberapa hal unik dari Gunung Leuser yang menjadi salah satu gunung dengan jalur pendakian terpanjang di Indonesia.