Jangan Pernah Menghina Rakyat dengan Kata Tolol

iNews
Didi Irawadi Syamsuddin, S.H., LL.M. (Foto: Dok Pribadi)

2. Perlindungan HAM. Hentikan kriminalisasi aktivis dengan pasal karet. Demokrasi tidak bisa hidup jika rakyat dibungkam.

3. Keadilan ekonomi. Awasi proyek-proyek besar agar tidak menjadi bancakan anggaran. Terapkan pajak progresif bagi konglomerat, lindungi buruh, pekerja informal, dan generasi muda yang kini menumpuk sebagai pengangguran terdidik.

4. Lingkungan hidup. Buka transparansi AMDAL IKN, hentikan perampokan hutan dan eksplorasi tambang yang hanya menguntungkan segelintir orang.

5. Demokrasi sehat. Hapus politik dinasti, hentikan pasal siluman, perbaiki UU Pemilu dan UU Partai agar kursi dewan tidak hanya diwariskan kepada anak, menantu, atau kerabat.

6. Akuntabilitas DPR sendiri. Publikasikan absensi, buka rapat secara live, hentikan pemborosan anggaran yang tidak perlu. Kalau ingin dihormati, tunjukkan kerja, bukan arogan dan kasar dalam berbicara.

Ingatlah: rakyat boleh marah, boleh kecewa, boleh mencaci. Itu hak mereka. Tapi, wakil rakyat tidak boleh sekalipun menghinanya, apalagi dengan menyebut hinaan "tolol".

Karena di atas kertas, wakil rakyat bekerja untuk rakyat. Tapi di hati rakyat, akan selalu dicatat siapa yang benar-benar mengabdi dan siapa yang hanya menjadi beban.

Editor : Maria Christina
Artikel Terkait
Nasional
4 bulan lalu

DPR Akan Panggil Kemenkes Terkait Rencana Kenaikan Tarif BPJS

Nasional
4 bulan lalu

Massa Demo di DPR Bubar, Polisi Tarik Pasukan dan Buka Jalan 

Photo
4 bulan lalu

Demonstran Bubarkan DPR Bertahan di Pejompongan

Photo
4 bulan lalu

Perlawanan Massa Hadapi Polisi yang Bubarkan Aksi Unjuk Rasa di DPR

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal