Prajurit kelahiran 5 Agustus 1967 itu selanjutnya menjabat sebagai Kepala Penerangan Kopassus. Kariernya terus naik. Tak lama dia dipromosikan sebagai Komandan Kodim 0735/Surakarta (Solo), tepatnya pada 2009.
Setelah itu berbagai penugasan dijalaninya hingga terakhir meroket sebagai Danrem 061/SK Bogor. Dalam mutasi besar-besaran sekarang, Panglima Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mempercayainya untuk memegang tongkat komando Paspampres.
Penunjukan ini menjadikan Agus ibarat “benteng hidup” bagi Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Untuk diketahui, sesuai tugas pokok dan fungsinya, Paspampres bertanggung jawab atas keamanan Presiden dan Wapres RI, serta mantan Presiden-Wapres beserta keluarganya.
Unsur pelaksana Paspampres terdiri atas empat grup. Grup A berkekuatan empat detasemen, melaksanakan pengamanan fisik jarak dekat terhadap Presiden RI beserta keluarganya. Grup B berkekuatan empat detasemen, bertugas melaksanakan pengamanan fisik jarak dekat terhadap Wakil Presiden RI beserta keluarganya.
Sementara itu Grup C bertugas melatih dan membina kemampuan personel Paspampres TNI, serta 1 detasemen latihan bertugas melatih dan membina kemampuan personel Paspampres.
Adapun Grup D berkekuatan empat detasemen melaksanakan pengamanan fisik jarak dekat terhadap mantan Presiden dan Wakil Presiden beserta keluarganya.