JAKARTA, iNews.id - Ribuan buruh dari berbagai organisasi serikat buruh akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Istana Negara, Kamis (6/6/2024) untuk menolak Program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). Lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta masih lengang dan lancar.
Pantauan di lokasi menunjukkan hingga pukul 09.15 WIB, situasi lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Selatan, tepatnya di depan Balai Kota, belum ada buruh yang datang. Petugas keamanan juga tidak terlihat bersiaga di sekitar lokasi.
Aksi unjuk rasa ini menuntut pencabutan PP No. 21 Tahun 2024 tentang Tapera, pencabutan program KRIS BPJS Kesehatan, pencabutan UKT, pencabutan UU Cipta Kerja, dan penghapusan outsourcing.
Ribuan personel gabungan dari berbagai instansi dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa ini. Rekayasa lalu lintas akan dilakukan secara situasional, tergantung pada kepadatan massa di sekitar lokasi.
"Sebanyak 1.416 personil dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro lewat keterangan tertulisnya, Kamis (6/6/2024).
Sebelumnya, Presiden Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyampaikan bahwa aksi unjuk rasa ini akan diikuti oleh ribuan buruh.