JAKARTA, iNews.id - Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan Tim Pengawas Haji DPR mengadakan rapat kerja di Makkah. Rapat ini membahas persiapan puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
Rapat tersebut dihadiri oleh Ketua Komisi VIII DPR, Ashabul Kahfi, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief, serta Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi.
Dalam rapat tersebut, Gus Yaqut, panggilan Yaqut Cholil Qoumas, menyampaikan berbagai persiapan yang dilakukan menjelang Armuzna. Gus Yaqut mengatakan bahwa semua persiapan sudah baik meskipun masih ada beberapa hal yang perlu ditambahkan, namun semuanya dipastikan akan selesai sebelum puncak haji (H-1).
"Mengenai kesehatan, kami melihat bahwa kesiapan klinik di Arafah sudah cukup baik. Namun, di Mina masih kurang. AC-nya di Mina kurang, sedangkan di klinik saya meminta agar lebih dingin daripada tenda-tenda jemaah, kami mengajukan keluhan kemarin. Alhamdulillah, sekarang sudah ditambahkan pendingin ruangan khusus di klinik. Maktab untuk petugas kesehatan di Mina juga belum terpenuhi, sementara di Arafah sudah terlaksana, tinggal di Mina," katanya, Minggu (25/6/2023).
Selain itu, Gus Yaqut juga menjelaskan tentang kekurangan daya listrik yang dibutuhkan untuk menghidupkan ventilator di klinik di Mina.