JAKARTA, iNews.id - Mobil Ambulans yang membawa Jenazah Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah tiba di rumah duka Jl. Bangka Raya No. 2B, RT 3/RW 5, Mampang, Jakarta Selatan. Jenazah tiba sekitar pukul 23.47 WIB.
Jenazah keluar dari RS Jantung Harapan Kita sekitar pukul 23.05 WIB. Terlihat Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) Bahlil Lahadalia, anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Misbhakun dan staf ahlu Kantor Staf Kepresiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin ikut mengotong keranda jenazah GUs Sholah menuju mobil ambulans.
Sementara di rumah duka sudah berdatangan sejumlah tokoh. Seperti Wakil Ketua MPR dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid, mantan Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saefuddin dan Harty Tjan Silalahi.
Selain itu, ada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Istri almarhum Gus Dur, Sinta Nuriyah dengan ditemani dua anaknya Yenny Wahid dan Anita Wahid.
Ada juga mantan komisioner KPU RI Juri Ardiantoro, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan cendikiawan muslim Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun. Sekjen PBNU Helmy Faisal Zaini.
Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU, Robikin Emhas mengatakan, rencananya almarhum akan dimakamkan di Ponpes Tebuireng, Jombang, Jatim. "Belum ada kepastian, tapi rencanannya di (Kompleks Ponpes) Tebuireng. Tapi masih konfirmasi dari keluarga," katanya di Jakarta, Minggu malam.
Gus Sholah wafat Minggu (2/2/2020) pukul 20.55 WIB di RS Jantung Harapan Kita. Gus Sholah sempat kritis usai menjalani operasi karena ada masalah di selaput jantung.